Cendana Yang Ditanam Presiden SBY Di Taman Nostalgia Kupang Sudah Tumbuh Besar Dan Subur
Selain ditanam oleh presiden SBY, juga ada pejabat lain yang ikut menanam dan tumbuh subur sampai sekarang.
Bendiri kokoh dan subur, Cendana yang berjumlah empat pohon ini ditanam oleh SBY Presiden Indonesia ke 6, Gubernur NTT Frans Leburaya, Presiden Komite Perdamaian Dunia, Dr. Djuyoto Suntani dan Menteri Kehutanan Republik Indonesia Zulkifli Hazan.
Selain itu juga, saat penanaman waktu itu hadir rombongan kepresidenan dan rombongan Pemprov NTT. Anakan cendana ini ditanam pada Selasa (8/2/2011) saat Presiden SBY meresmikan gong perdamaian nusantara di Taman Nostalgia Kupang,
Hari ini tanaman cendana tersebut sudah tumbuh besar dan menghiasi bagian timur taman Nostalgia Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Nonton Video Cendana Yang Ditanam Presiden SBY
Warga masyarakat pun mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden SBY dan rombongan yang sudah menanam cendana di Nusa Tenggara Timur.
Kiranya pohon cendana ini akan tumbuh besar dan menjadi pohon sejarah serta pohon penghias di taman nostalgia Kupang.
Semoga Bapak-Bapak Mereka yang menanam cendana ini dan sudah tumbuh besar ini sehat selalu dan diberkati yang maha kuasa.
Sekilas Tentang Pohon Cendana
Nama Ilmiah Cendana : Santalum album wild
Nama Indonesia: Cendana
Tanaman cendana masih hidup di Pulau Jawa Timur, NTT, Yogyakarta, Bali, Sulawesi dan Maluku.
Sementara di Nusa Tenggara Timur, Cendana bisa dapat hidup di semua daerah tapi tidak banyak.
Sedikit sekali warga masyarakat yang menanam cendana, begitu juga sedikit sekali warga masyarakat yang membudidayakan cendana.
Aroma cendana merupakan salah satu daya tarik bagi orang-orang dari negara luar ke tanah cendana (NTT) pada abad ke-15.
Saat itu NTT adalah salah satu wilayah nusantara yang memproduksi cendana dan pohon-pohonnya melimpah ruah.
Cendana menghasilkan minyak wangi yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan dalam industri kosmetik dan ritual berdoa bagi umat hindu dan budha. Cendana juga digunakan untuk membuat berbagai kerajinan tangan seperti kipas, manik-manik, Rosario, dan alat tulis.
Jauh sebelum orang Eropa datang ke NTT, penduduk telah memperdagangkan kayu cendana selama berabad-abad.
Penguasa mungkin datang dan pergi, saat dahulu kala, satu tradisi yaitu pohon cendana di mana pun tumbuh adalah milik penguasa.
Tetapi untuk sekarang kelompok belajar tata kelola hutan, tradisi itu berlanjut dengan pemerintah Indonesia saat ini pemilik pohon cendana adalah pemerintah baik itu yang tumbuh di kawasan hutan maupun lahan masyarat.
Semoga kedepan kayu cendana hidup lagi di NTT, bukan saja tinggal kenangan namanya saja tetapi tumbuh subur di hutan NTT.
Video Cendana Yang Ditanam Presiden SBY
Penulis: Thom Fallo
Tanaman cendana selalu subur🤗
ReplyDelete