Pantai Oebubun Apakah Mampu Memikat Hati Wisatawan?
Akses ke wisata pantai Oebubun memang sangat jauh, kita akan melewati jalan berkelok mulai dari Kota Kefamenanu hingga ke pantai Utara Wini. Ke Oebubun bisa menggunakan kendaraan roda dua, empat ataupun enam. Belum ada tiket atau karcis untuk masuk ke lokasi. Pengunjung yang sering berkunjung ke pantai oebubun itu mulai dari anak-anak sampai orang dewasa.
Pantai dengan panorama pegunungan indah yang menghadap ke pantai menjadikan pantai ini memiliki daya tarik tersendiri dan menjadi objek wisata yang sering dikunjungi oleh wisatawan baik lokal maupun mancanegara.
Selain sebagai objek wisata, pantai ini juga memiliki potensi laut yang memiliki nilai ekonomi seperti ikan, tambak dan garam. Masyarakat yang tinggal di pesisir pantai masih melaut dengan cara yang tradisional untuk menangkap ikan dan membuat garam.
Keelokan lautnya yang biru merona dengan pasir halus di tepian membentang sepanjang pantai menggoda penglihatan wisatawan. Pantai ini sangat menjanjikan dari sisi pariwisata baik pantainya, perikanannya, pemandangan bawah lautnya dan bukitnya.
Pantauan media, setiap harinya masyarakat pesisir menghabiskan waktunya untuk melaut. Jenis transportasi untuk melaut yang mereka gunakan yaitu katiting dan lamparan. Para nelayanpun tidak perlu jauh-jauh harus ke kota untuk menjual hasil tangkapannya, tetapi para pembeli (papalele) baik dari Kefa maupun atambua langsung datang menemui nelayan di pantai untuk transaksi.
Pemerintah Kabupaten TTU perlu mendukung pengembangan kawasan pariwisata dan dan peningkatan ekonomi masyarakat di pesisir pantai oebubun dengan membenahi infrastruktur jalan masuk dan menyediakan miniatur di lokasi wisata agar memperindah pantai sebagai objek wisata dan menarik wisatawa untuk masuk ke TTU baik lokal maupun mancanegara.Pertanyaannya apakah Pantai Oebubun mampu memikat hati wisatawan atau pengunjung untuk selalu datang berkunjung? pertanyaan ini perlu dijawab oleh pemerintah dan semua stakeholder terkait.
Selain Pantai Oebubun, Bukit Wisata Tuamese pun demikian, akses infrastruktur masuk ke lokasi wisata, seperti jalan masuk juga memprihatikan. Bagaimana orang mau berkunjung kalau jalan masuk berdebu dan bebatuan, apalagi kalau musim hujan berlumpur dan banyak genangan air, ungkap Naris, warga desa Oepuah Utara, Oebubun.
Banyak destinasi wisata di wilayah pantai utara (pantura) yang membuat wisatawan ingin berlama-lama. Tidaklah cukup waktu untuk menikmati beragam pesona wisata di Pantai Utara hanya sehari saja. Pasti lebih dari satu hari bukan?
Untuk itu jika Anda ingin membutukan penginapan, telah tersedia juga Resort Marjon Beach Cafe and Homestay yang terletak di Wini, Insana Utara. Jaraknya hanya sekitar belasan kilo meter saja. Setelah Anda menginap, Anda bisa melanjutkan perjalanan lagi ke berbagai spot wisata yang ada di pantai Utara, Wini dan sekitarnya.
Tunggu apa lagi, luangkan waktumu di akhir pekan dengan berlibur di kawasan destinasi wisata pantai utara Wini, Timor-Indonesia. Karena selain potensi wisata pantai, di TTU juga menyimpan aneka seni, budaya, adat istiadat, alam yang masih ada sampai sekarang. Semoga bahagia dalam perjalanan Anda ya.
Penulis: Thom Fallo
Semoga pantai oebubun menjadi tempat wisata yg mampu memikat hati para pengunjung😊
ReplyDeletesmoga pantai oebubun menjadi tempat wisata dan bnyak di kunjungi oleh para wisatawan
ReplyDeletePantai oebubun berada pada wilayah desa oepuah utara tetapi pantai oebubun masuk pada desa oepuah induk🙏
ReplyDeleteSemoga pantai oebubun menjadi tempat wisata dan banyak dikunjungi oleh para wisatawan
ReplyDelete