Mabuk Parah Baru Berani Ungkap Di Cewe Dan Langsung Ketemuan

Sudah mabuk, tidak kontrol diri akhirnya begini akibatnya !

Ceritanya ada satu Cowo dan cewe, namanya Wili Dan Ani. Sama-sama kuliah pada salah satu kampus di Kota Kefamenanu.

Wili kuliah di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik sedangkan Ani di FKIP Matematika.

Dikisahkan tepat pada tanggal 14 Februari 2018 yang merupakan hari Valentine (biasanya disebut hari kasih sayang), Wili minum minuman keras sehingga mabuk bersama dengan teman-teman kompleks. 

Bir 1 dos campur sopi kampung 5 botol membuat Wili mabuk berat, lalu terpikirnya untuk inbox Ani yang menjadi incaran Wili selama ini untuk dijadikan pacar.

Pegang Hp sambil buka Facebook. (Wahhhhhh... Ani lampu hijau, berarti dia ada Ol, be inbox dia do, dalam hati Wili).
Wili : Mat sore ni.
Ani : Maksudnya ???
Wili : Maksudnya Selamat Sore Ani.
Ani : Oh
Wili : Ada buat buat ?

Ani : Duduk !
Wili : Hiiiiii lebay, hari valentine ju kamu duduk sa ko? Son menikmati hari tu namanya.
Ani : ko itu kamu to, yang ada belahan jiwa yg menikmati kamu pu hari, kami jomblo ne bisa apa?

Wili : (Dalam hati: enakkkk cara dia bilang jomblo tu, jang sampe dia ada maksud yang tersembunyi, be ju ada jomblo, pas ne kalau ini hari be tembak dia, dan be yakin pasti jadi)

Wili:  Ko sama-sama jomblo ju ! Jadi Kita son menikmati hari Valentine eee. Be ju ada dduk2 deng kwan dong sa ne !
Ani : trus ?

Wili : (hiiii sombong mati, balas satu kata sa begini, sombong mati ne nona eee).
Maksudnya di hari kasih sayang ini, apalai ke kita yg jomblo ini ju harus menikmati eee..
Ani : Menikmati apa ?
Wili : hmmmmt, cara tanya tu !
Ani : be tanya salah ?
Wili : Son salah ju, terlalu amat sangat benar.
Ani : oh.
Wili : b mau omong sesuatu
Ani : omong apa ?
Wili : tapi son marah to ?
Ani : marah krn ?
Wili : (Su mabuk parah, sampai tertidur di tanah sambil inbox)
Sonde ju, hanya be takut Ani marah be
Ani : omong sa to !
Wili : b sebenarnya ada suka dengan Ani
Ani : ohh kalau mau omong itu dtang omong di rumah sa.
Wili : (wahhhh enak, ada sinyal bagus ne. langsung mata terang, dan kabur ke rumahnya, mandi lalu mau pergi ke rumah Ani. Rumah Ani di kompleks Kodim)
Okeyy kalau gitu be ke rumah sekarang e.
Ani : ok

(Perkenalan pertama Wili dan Ani adalah waktu itu saat mendaftar untuk menjadi mahasiswa di kampus, setelah itu Wili meminta nama Fb Ani. Wili belum tahu tentang Ani, Kehidupan Ani yang begitu disiplin, karena orang Tua Ani Tentara)

Lanjut Inbox

Wili : Ani, be su di jalan ne (mengunakan motor susuki smash tanpa lampu, malam gelap lagi, demi mendapatkan sebuah cinta, Wili rela).
(30 menit kemudian Wili sampai di wilayah Kodim karena rumah Ani di sekitaran Kodim, masih juga dalam keadaan mabuk).

Wili : Ani, be su di depan Kodim ne, rumah pas di mana ?
Ani : Trus datang di depan sini lai, rumah ada pagar warna biru, Ada Pondok di depan tu.
Wili : oh ok, be su lihat (meluncurlah Wili)
Ani : Sampai depan rumah, tolak pintu pagar dan masuk sa eee. Son apa2, b da di dapur, ada masak na.
Wili : Oke SIAP 86.

(sampai di depan rumah, Wili membuka pintu pagar, Masuk ke halaman rumah, parkir motor, lalu menuju ke pintu ruang tamu, lalu mengetuk pintu)
Tok...tok...tok......
Tok...tok...tok......
(Ani masih sibuk masak di dapur, kerena di rumah ada tamu, tamu itu adalah teman kerja Ayah Ani, Ayahnya dan teman kerjanya masih dalam posisi berpakaiaan dinas lengkap Tentara. Ayah ani membukakan pintu).

Wili : Selamat malam om....(aduhhh ini malam saya mati, Ani Pu bapa Tentara, ini ada tentara banyak lai bgini, sy masih mabuk lai begini, mati su saya. Ai sial)
Ayah Ani : Selamat malam, bagaimana ? Perlu siapa ?
Wili : (bingung, mau jawab apa.)
Ai om saya teman kuliah Ani, mau datang Tulis Tugas kuliah om)
Ayah Ani : Oke. Kalau begitu duduk sebentar ya !
Wili : Iya om. (Dalam hati : ai mati su, ini malam be duduk dengan tentara. Ani masih sibuk masak-masak di dapur karena waktu menunjukan jam makan malam)
Ayah Ani : (Sementara sibuk ngobrol dengan Teman kerjanya terkait pekerjaan mereka, tiba'tiba Ayah Ani bertanya pada Wili)
Nama Siapa ?
Wili : saya pu nama Wili Om
Ayah Ani : Oh Kuliah dengan Ani ?
Wili : iya saya kuliah sama-sama dengan Ani om.
Ayah Ani : Program studi Matematika Ya ?
Wili : Iya om saya program studi matematika sama dengan Ani (hmmmm padahal Wili program studi ilmu politik)
Ayah Ani : Ohhh. tunggu Ani ya, masih sibuk di belakang untuk kita makan malam sama-sama. Sebentar baru kamu tulis tugas.
Wili : Iya om. (dalam hati Wili: Aduhhhh saya su tipu baptua tadi bilang saya kuliah di prodi matematika sama-sama dengan Ani. Ini sebentar duduk makan baru bapatua tanya Ani, dan Ani jujur bilang saya prodi ilmu Politik berarti saya mati su eeeee. Lebih baik saya cari alasan ko pulang sa lebih baik.

Akhirnya dia inbox Ani yang sementara di dapur supaya pulang rumah).

Wili : Aduhhhh Ani, be ijin sebentar ee 10 menit sa, jemput ame b pu tanta baru dari Kupang dengan bus dan su turun di terminal ne, be mau pi jemput ko antar di rumah, hbis itu baru be balik kembali.
Ani : Ok
Wili : (pamitlah Wili pada ayah Ani dengan alasan  mau jemput tanta di terminal)
Wili : Minta maaf om, begini! Saya pamit sebentar, mau pi jemput tanta di terminal, baru dari kupang, dan sekarang su turun di terminal, sebentar baru saya datang kembali om.
Ayah Ani : Ohhh. Makan dulu anak
Wili : Sudah om, saya pergi cepat saja om.
Ayah Ani : Ok. Baik kalau begitu. Hati-hati anak
Wili : Terima Kasih Om. Saya pamit dulu.

(Keluarlah Wili, dorong motornya yang tanpa lampu, menuju rumah dan tidur. Mulai saat itu Wili tidak pernah inboks Ani Lagi karena Takut, alasannya sudah menipu ayah Ani yang pertama kalinya, apalagi Ayah Ani Tentara yang hidup penuh disiplin).

Sekian cerita singkat ini. Mohon maaf jika ada kesamaan nama dan tempat. Semoga Menghibur dan ada nilai positifnya bahwa mabuk itu tidak baik dan menipu itu juga tidak baik. 

Penulis: Thom Fallo

Share :