Kepala Desa Fatoin Masih Menunggu Hasil Pemeriksaan Lahan Masyarakat


Desa Fatoin, Kecamatan Insana Induk, Kabupaten Timor Tengah Utara, Sudah Seminggu lebih belum bisa membagi beras tahap II pasalnya Tim Komite Dan Tim Pemeriksa Lahan masih melakukan Pemeriksaan lahan masyarakat yang siap diolah. 

Menurut Kepala Desa Fatoin, Kristoforus Naiaki, S,Pd, sistem pembagian beras 9 ton 720 Kg itu akan berdasarkan luas lahan masyarakat dan tanamannya. Jika masyarakat mempunyai lahan besar maka ia berhak mendapatkan jumlah beras yang fantastis, sedangkan masyarakat yang tidak memiliki lahan dengan sendirinya tidak mendapatkan beras sama sekali.


Tujuan pembagian beras seperti ini adalah untuk meningkatkan motivasi kerja masyarakat. Saat pembagian beras nanti saya wajibkan masyarakat untuk menanam tanaman umur panjang seperti kemiri dan asam. Setiap kelompok keluarga wajib menanam 40 pohon per tahun dan ditanam lewat batas lahan karena itu adalah tanaman yang sangat produktif dan mempunyai nilai ekonomi yang tinggi. 

Apalagi BUMDes akan mulai berjalan dan ketika mendapatkan dana desa, BUMDes lah yang akan mengelola  hasil yang ada di desa, sehingga perputaran uang hanya ada di desa saja. Jadi saya sudah bentuk Tim untuk turun periksa lahan dan tanaman tersebut, ungkap Kristo yang akrab disapa. 

Menurut Alumni Unimor ini, semua masyarakat memiliki lahan tetapi tidak ada keinginan  untuk mau kerja. Mereka lebih memilih ojek dari pada kerja kebun. Jadi saya sampaikan kepada mereka untuk Ojek sambil kerja kebun biar mendapatkan hasil berlipat ganda. 

Kita mulai dari hal-hal kecil, memang sederhana tapi maknanya sangat memuaskan dan untuk menjawab konsep pensiun petani. Sepuluh tahun mendatang sudah bisa panen hasilnya. Suatu ketika Desa Fatoin akan berubah pesat. Untuk sementara belum terasa. Saya akan kawal terus program ini di masyarakat agar kami sama-sama bekerja dan bekerja sama demi terciptanya kesejahteraan masyarakat desa Fatoin.

Menurut Kristo, Bupati Timor Tengah Utara, Raymundus Sau Fernandez, S.Pt memberikan beras gratis kepada masyarakat dengan catatan harus bekerja  keras untuk menggapai yang namanya Pensiun Petani. 

Pada lahan itu dianjurkan untuk ditanami semua jenis tanaman untuk memenuhi kebutuhan pangan dan membantu perekonomian keluarga. Sementara uang yang dulunya dipakai untuk membeli rastra itu bisa dialih fungsikan untuk biaya pengolahan lahan tersebut dan dan juga untuk kepentingan lain dalam keluarga. 

Penulis: Thom Fallo


Post a Comment for "Kepala Desa Fatoin Masih Menunggu Hasil Pemeriksaan Lahan Masyarakat"